DAKWAAN

Bahwa Terdakwa NURDIANSYAH Bin MISRAN P. bahwa pada hari Rabu tanggal 16 Oktober 2024 sekira jam 06.40 WIB di Mess Karyawan Afdeling 5 PT. Wana Catur Jaya Utama Desa Dandang Kecamatan Pasak Talawang Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah atau setidak-tidaknya di tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kuala Kapuas yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, dalam perkara dugaan tindak pidana penganiayaan ringan, perbuatan tersebut dilakukan terdakwa sebagai berikut :

Pada hari Rabu tanggal 16 Oktober 2024 sekira jam 06.40 WIB di Mess Karyawan Afdeling 5 PT. Wana Catur Jaya Utama Desa Dandang Kecamatan Pasak Talawang Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah telah terjadi persitiwa penganiyaan yang dilakukan oleh Sdr. NURDIANSYAH Bin MISRAN P. kepada Sdr. HERMANTO HASIHOLAN NAPITUPULU Anak Dari MAJU NAPITUPULU dengan cara memukul Sdr. HERMANTO HASIHOLAN NAPITUPULU Anak Dari MAJU NAPITUPULU dengan menggunakan tangan kosong sebelah kanan sebanyak 1 (satu) kali yang mana pukulan tersebut mengenai pada kepala bagian belakang sehingga Sdr. HERMANTO HASIHOLAN NAPITUPULU Anak Dari MAJU NAPITUPULU mengalami sakit pada bagian kepala belakang, pusing dan mual tetapi saksi masih bisa melakukan aktivitas sehari-hari seperti biasa.

Menurut keterangan Saksi FAUZIA Binti KANDI dan ILHAM Bin MUKTI ALI memang melihat ditempat kejadian perkara bahwa Sdr. NURDIANSYAH sempat ada cekcok mulut dengan Sdr. HERMANTO HASIHOLAN NAPITUPULU Anak Dari MAJU NAPITUPULU dan Sdr. NURDIANSYAH melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan kosong sebelah kanan sebanyak 1 (satu) kali yang mana pukulan tersebut mengenai pada kepala bagian belakang sehingga Sdr. HERMANTO HASIHOLAN NAPITUPULU Anak Dari MAJU NAPITUPULU

Bahwa Terdakwa NURDIANSYAH Bin MISRAN P. tidak ada melakukan pemukulan terhadap Sdr. HERMANTO HASIHOLAN NAPITUPULU terdakwa hanya ada cekcok mulut saja untuk meminta klarifikasi atau penjelasan dari Sdr. HERMANTO HASIHOLAN NAPITUPULU tentang surat permintaan pengosongan rumah apakah benar, yang mana aksi terdakwa pada saat itu berdiri kemudian merobek surat tersebut dihadapannya yang mana posisi Sdr. HERMANTO HASIHOLAN NAPITUPULU juga berdiri, karena terdakwa terburu-buru berdiri sehingga kaki terdakwa menyenggol meja yang mengakibatkan piring dan gelas kopi jatuh kelantai serta pecah. Pada saat itu Tersangka sempat mengangkat tangan kiri terdakwa dan langsung dipegang oleh Sdr. HERI MARYANTO dan menghelat kami berdua agar tidak memanas sedangkan Sdr. SUGIANTO langsung merangkul terdakwa dan membawa terdakwa keluar menuju ke sepeda motor terdakwa yang diparkir disamping rumah Sdr. SUGIANTO. Namun perbuatan Terdakwa dilihat oleh Saksi Saksi FAUZIA Binti KANDI dan ILHAM Bin MUKTI ALI memang melihat ditempat kejadian perkara bahwa Sdr. NURDIANSYAH sempat ada cekcok mulut dengan Sdr. HERMANTO HASIHOLAN NAPITUPULU Anak Dari MAJU NAPITUPULU dan Sdr. NURDIANSYAH melakukan pemukulan dengan menggunakan tangan kosong sebelah kanan sebanyak 1 (satu) kali yang mana pukulan tersebut mengenai pada kepala bagian belakang sehingga Sdr. HERMANTO HASIHOLAN NAPITUPULU Anak Dari MAJU NAPITUPULU.

Dari peristiwa tersebut Sdr. HERMANTO HASIHOLAN NAPITUPULU Anak Dari MAJU NAPITUPULU mengalami sakit pada bagian kepala belakang, pusing dan mual tetapi saksi masih bisa melakukan aktivitas sehari-hari seperti biasa.

IV. Hasil Visum Et Refertum dari Puskesmas Pujon

Dengan Hasil Visum Et Revertum dari Puskesmas Pujon Nomor : 2499/TU-2/PKM.PJN/X/2024 tanggal 29 Oktober 2024 adalah :

Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan, tidak ditemukan luka terbuka maupun tertutup. Tidak ditemukan tanda – tanda kekerasan lainnya.

Perbuatan terdakwa NURDIANSYAH Bin MISRAN P. telah memenuhi unsur-unsur sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 352 KUHPidana.